Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Poin Pertemuan Jokowi dengan Ketum Parpol Koalisi, NasDem Tidak Ada
Jokowi dan ketum parpol koalisi (detik)

Poin Pertemuan Jokowi dengan Ketum Parpol Koalisi, NasDem Tidak Ada

Janu Wisnanto
Janu Wisnanto 03 Mei 2023 at 08:29am

Djawanews.com – Selasa (2/5) malam diadakan pertemuan Jokowi dengan Ketum Parpol koalisi pendukung pemerintah di Istana Kepresidenan Jakarta. Nampak hadir Ketum PDIP, Plt Ketum PPP, Ketum Golkar, Ketum PAN, Ketum Partai Gerindra, dan Ketum PKB.

Jokowi mengundang semua ketum parpol pendukung pemerintah, kecuali Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. NasDem sebelumnya telah memutuskan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pemilu 2024.

Sementara Partai lain dalam koalisi pendukung pemerintah memilih capres yang berbeda-beda. Gerindra telah memutuskan mengusung Prabowo Subianto yang didukung oleh PKB. Keduanya tergabung dalam koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.

Sementara PDIP mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres, didukung oleh PPP. Sementara Golkar dan PAN belum memutuskan dukungan capres.

Megawati Soekarnoputri meninggalkan istana terlebih dulu ketimbang lima ketum parpol lainnya usai menghadiri pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana. Mega terlihat meninggalkan istana sekitar pukul 21.38 WIB.

Mega meninggalkan istana didampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Ia tidak memberi satu kata pun saat menjumpai wartawan. Mega dan Hasto hanya tersenyum dan melambaikan tangan ke barisan wartawan.

Baca Juga:
  • Donald Trump Menang Pilpres AS: Setiap Hari Saya Akan Berjuang untuk Rakyat dengan Setiap Napas di Tubuh
  • Joe Biden Mundur dari Pencapresan, Dukung Kamala Harris Maju Lawan Trump
  • Diwawancara Al Jazeera, Prabowo Tak Menampik Faktor Jokowi Membuatnya Menang Pilpres

Sementara itu, 10 menit kemudian lima ketum Parpol lainnya bersama-sama menggelar konferensi pers usai pertemuan. Lima ketum parpol sempat berfoto bersama setelah bertemu Presiden Jokowi.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo mengaku mendapat titipan besar dari Jokowi terkait Pilpres 2024.

Prabowo mengatakan pertemuan sekitar tiga jam dengan Jokowi lebih banyak bicara mengenai masa depan Indonesia. Ia menampik anggapan ada pembicaraan mengenai capres-cawapres dengan Jokowi.

"Secara praktis (mengenai Pilpres 2024) tidak. Tadi titipan besar bahwa kita harus rukun, kompak, bisa bekerja sama demi bangsa dan negara," kata Prabowo.

Prabowo berkata Jokowi banyak bercerita tentang pembangunan Indonesia. Jokowi menyinggung posisi ekonomi Indonesia yang sudah ada di urutan ke-16 dunia.

Prabowo optimistis Indonesia bisa menjadi negara dengan kekuatan ekonomi nomor 4 dunia. Menurutnya, hal itu bisa terwujud bila semua elemen bangsa kompak.

"Kita sangat mungkin bisa menjadi ekonomi ke-4 terbesar dunia kalau kita pandai memanfaatkan keadaan," ujarnya

Prabowo juga membantah membahas duet dengan Ganjar Pranowo saat para ketua umum partai koalisi pemerintah bertemu Jokowi.

Ia berkata pertemuan para ketua umum dengan Jokowi tak terlalu banyak membahas politik. Ia menampik ada pembahasan rencana dirinya mendukung Ganjar Pranowo.

"Tadi kita enggak terlalu rinci (membahas soal rencana mendukung Ganjar)," kata Prabowo.

Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy menyebut pertemuan antara Jokowi dengan ketua umum parpol akan membahas koalisi untuk duet Ganjar-Prabowo.

Romy, sapaan akrabnya, menyebut pertemuan akan digelar tanpa kehadiran Partai NasDem. Pertemuan sekaligus digelar dalam rangka halalbihalal.

"Pertemuan nanti malam yang rencananya dihadiri seluruh ketum-ketum parpol pendukung pemerintah minus NasDem, berpotensi mewujudkan koalisi besar dengan formasi Ganjar-Prabowo sebagai capres-cawapres," kata Romy melalui keterangan tertulis, Selasa (2/5).

Prabowo juga memberikan tanggapan mengenai alasan Surya Paloh maupun perwakilan Partai NasDem tak hadir.

Menurutnya, saat ini Paloh sedang berada di luar negeri sehingga berhalangan hadir. Ia juga tidak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai alasan NasDem tak bergabung dalam pertemuan tersebut.

"Sedang di luar negeri. Sedang di luar negeri," ujar Prabowo singkat.

Sementara itu, Ketua DPP Partai NasDem Charles Meikyansyah menyebut partainya tidak menerima undangan pertemuan partai koalisi pemerintah dengan Presiden Jokowi.

Ia memastikan tak ada undangan terkait pertemuan itu yang ditujukan kepada ketua umum maupun sekretaris jenderal. Padahal, dia menjamin NasDem bakal hadir jika menerima undangan.

Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews  dan akun Instagram Djawanews.

Bagikan:
#Pertemuan Jokowi dengan Ketum Parpol#JOKOWI#ketum parpol#NASDEM#POLITIK#berita hari ini

Berita Terkait

    Pemprov DKI Targetkan 1.530 Pencari Kerja Terserap Lewat Job Fair Tingkat Kecamatan
    Berita Hari Ini

    Pemprov DKI Targetkan 1.530 Pencari Kerja Terserap Lewat Job Fair Tingkat Kecamatan

    Djawanews.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan rutin menggelar bursa kerja (job fair) di tingkat kecamatan setiap bulan sepanjang 2025. Program ini ditargetkan bisa menyerap 1.530 pencari kerja ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Mensos Tegaskan Tidak Ada Seleksi Akademik untuk Masuk Sekolah Rakyat
    Berita Hari Ini

    Mensos Tegaskan Tidak Ada Seleksi Akademik untuk Masuk Sekolah Rakyat

    MS Hadi 18 May 2025 09:19
  • Pelabuhan Benoa Bali Catat 50.000 Turis Kapal Pesiar Singgah Selama Januari-April 2025
    Berita Hari Ini

    Pelabuhan Benoa Bali Catat 50.000 Turis Kapal Pesiar Singgah Selama Januari-April 2025

    MS Hadi 18 May 2025 07:16
  • Konferensi ke-19 PUIC Lahirkan Jakarta Declaration: Desak Sanksi Isolasi terhadap Israel dan Dukung Palestina Merdeka
    Berita Hari Ini

    Konferensi ke-19 PUIC Lahirkan Jakarta Declaration: Desak Sanksi Isolasi terhadap Israel dan Dukung Palestina Merdeka

    Djawanews.com – Konferensi ke-19 Parlemen Negara-Negara OKI (PUIC) melahirkan Jakarta Declaration (Deklarasi Jakarta). Salah salah poin utamanya yakni mendesak tindakan kolektif internasional untuk memberikan sanksi isolasi kepada ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • BGN Buka Lowongan Kerja bagi 90.000 Lulusan Sarjana untuk Dukung Program MBG
    Berita Hari Ini

    BGN Buka Lowongan Kerja bagi 90.000 Lulusan Sarjana untuk Dukung Program MBG

    MS Hadi 17 May 2025 10:11
  • Kemenkes Siagakan Layanan Kesehatan Haji 24 Jam, Terutama di Titik Strategis
    Berita Hari Ini

    Kemenkes Siagakan Layanan Kesehatan Haji 24 Jam, Terutama di Titik Strategis

    MS Hadi 17 May 2025 07:16

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang
Berita Hari Ini

1

Disdik DKI Larang Pungutan Biaya Wisuda di Sekolah, Berlaku untuk Semua Jenjang

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto
Berita Hari Ini

2

AHY: Pertumbuhan Hijau Harus Jadi Strategi Global, Bukan Sekadar Slogan Rep/Cam: Nuryanto

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen
Berita Hari Ini

3

Pelajaran Coding dan AI Diajarkan di Sekolah Mulai Tahun Ini, Tunggu Permendikdasmen

Kepala BNN Jamin Pengguna Narkoba yang Lapor untuk Rehabilitasi Tidak Akan Dihukum
Berita Hari Ini

4

Kepala BNN Jamin Pengguna Narkoba yang Lapor untuk Rehabilitasi Tidak Akan Dihukum

Pemkab Sukamara Gratiskan Seragam Sekolah dari SD hingga SMA
Berita Hari Ini

5

Pemkab Sukamara Gratiskan Seragam Sekolah dari SD hingga SMA

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up