Djawanews.com - PLTA Tonsealama di Kabupaten Minahasa menjadi salah satu saksi sejarah perjalanan kelistrikan Indonesia. Dibangun pada masa penjajahan Belanda pada akhir 1920-an, pembangkit listrik tenaga air ini masih menjadi tulang punggung pasokan energi untuk wilayah Sulawesi Utara.
Berjarak sekitar 30 kilometer dari Manado, lokasi pembangkit tersembunyi di kawasan perkebunan yang sejuk, diapit jalur kecil menurun dan pemandangan air terjun alami.
Unit pertama PLTA Tonsealama mulai beroperasi pada 1949 dan sah secara administratif pada 1950. Fasilitas ini termasuk dalam tujuh pembangkit pertama s’Lands Waterkracht Bedriven, cikal bakal PLN.
Menengok PLTA Tonsealama, Pembangkit Tua Andalan Minahasa
PLTA Tonsealama juga tercatat sebagai pembangkit pertama yang memanfaatkan aliran Danau Tondano sebagai sumber tenaga utama. Kini, pembangkit tersebut mengoperasikan tiga unit turbin dengan kapasitas total 12 megawatt, terhubung dalam sistem interkoneksi Sulutgo sejak 1980-an.
Menurut Asisten Manajer Operasi PLN Nusantara Power UP Minahasa, Oudy F. Rumbajan menjelaskan pembangkit listrik tenaga air tua ini menghadapi tantangan signifikan. Ketersediaan air sangat bergantung pada musim. Ketika kemarau panjang terjadi antara Juli dan September, debit Danau Tondano menurun sehingga memengaruhi pasokan listrik.
Pada kondisi ekstrem, pembangkit pernah dihentikan sementara dan PLN melakukan modifikasi cuaca untuk meningkatkan volume air. Upaya lain mencakup penanaman pohon di sekitar area untuk menjaga resapan air dan stabilitas kontur tanah.
Isu sampah dan pendangkalan danau turut menjadi pekerjaan rumah. Sedimen dan sampah rumah tangga kerap menyumbat area penampungan air. PLN bersama pihak terkait terus melakukan pengerukan serta sosialisasi agar masyarakat menjaga kebersihan sungai.
Peran masyarakat menjadi penting untuk memastikan keberlanjutan pasokan listrik yang bersumber dari PLTA Tonsealama.
PLTA Tonsealama bukan hanya infrastruktur energi, tetapi juga bagian sejarah dan penopang listrik kawasan Sulawesi Utara. Dengan menjaga Danau Tondano dan lingkungan sekitar, keberlanjutan operasional pembangkit ini dapat dipertahankan untuk masa depan energi bersih daerah.
Demikian informasi seputar PLTA Tonsealama. Untuk berita ekonomi, bisnis dan investasi terkini lainnya hanya di Djawanews.com.