Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Profil
  • Serba-serbi
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
PLTA Kayan Melihat Potensi Sungai di Kalimantan

PLTA Kayan Melihat Potensi Sungai di Kalimantan

Usman Mahendra
Usman Mahendra 13 September 2019 at 07:38am

PLTA Kayan akan dibangun di Kalimantan Utara (Kaltara) memanfaatkan potensi energi Sungai Kayan.

Pembangunan PLTA Kayan akan segera dilakukan. Mega proyek tersebut adalah salah satu realisasi dari upaya peningkatan layanan listrik masyarakat di Kalimantan Utara.

DI Kalimantan, hingga saat ini masih banyak penduduk yang belum menikmati listrik. Adanya PLTA Kayan tentu adalah harapan bagi masyarakat Kalimantan, guna mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

PLTA Kayan Akan Menghasilkan Listrik 9.000 MW

Pembangkit Listrik Tenaga Air atau PLTA di Kalimantan Utara juga diharapkan dapat dijadikan sumber Energi Baru Terbarukan (EBT) yang bertujuan meningkatkan industri kecil dan besar, dan juga pemenuhan energi listrik nasional.

Perlu diketahui, Kalimantan Utara merupakan provinsi di Indonesia yang terletak pada bagian utara di kalimantan. Kaltara secara geografis berbatasan langsung dengan Sabah dan Serawak (Malaysia).

Kaltara yang merupakan provinsi provinsi termuda Indonesia (yang baru diresmikan pada tanggal 25 Oktober 2012 dalam rapat paripurna DPR-RI) menyimpan berbagai potensi yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

Sumber Daya Alam (SDA) Kaltara yang melimpah berbanding terbalik dengan penghidupan masyarakatnya saat ini. Sungai adalah salah satu potensi di Kaltara yang belum dimanfaatkan secara maksimal.

Sungai Kayan yang memiliki aliran air  sepanjang tahun, sangat berpotensi untuk dijadikan pusat pembangkit listrik tenaga air. Hal tersebut berkaitan dengan kebutuhan listrik masyarakat pada masa sekarang bertambah, tidak terkecuali masyarakat Kaltara.

Pembentukan Kaltara sebagai provinsi baru tentu akan memicu perkembangan ekonomi di wilayahnya. Terlebih pemerintah telah melakukan pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur yang letaknya tidak jauh dari lokasi PLTA Kayan.

Pembangunan di Kalimantan dan pemindahan Ibu Kota sejatinya sudah direncanakan dengan matang oleh pemerintah. Pembangunan PLTA dengan demikian adalah salah satu faktor pendukung terlaksananya semua program tersebut.

Terkait dengan rencana pemerintah dalam melakukan pemindahan Ibu Kota dan beberapa faktor pendukung lainnya Djawanews telah merangkumnya dalam beberapa hal terkait hubungannya dengan pembangunan PLTA Kayan di Kaltara.

Gambar Sungai Kayan (borneotourgigant.com)

  1. Potensi Sungai Kayan

Sungai Kayan yang memiliki debit air sangat besar dan tidak pernah surut sepanjang tahunnya adalah potensi besar dalam pembangunan PLTA.

Perlu diketahui juga jika pada beberapa titik di Sungai Kayan sangat terkenal sebagai tempat olahraga arum jeram. Halt tersebut membuktikan jika potensi air listrik di Sungai Kayan menyimpan energi besar.

Pembangunan PLTA di Sungai Kayan sendiri membutuhkan suatu rancangan yang baik, agar semua potensi energi Sungai Kayan dapat dimanfaatkan secara maksimal.

Kedua, jarak antara air terjun Sungai Kayan sampai pusat kota cukup jauh. Hal tersebut membuat dibuthkan suatu jaringan transmisi yang panjang untuk dapat mengalirkan listrik dari pembangkit ke konsumen.

Ketiga, diperlukan riset berkaitan dengan besaran energi yang dapat dihasilkan oleh PLTA Sungai Kayan. Berdasarkan semua asumsi tersebut maka dibutuhkan riset yang didukung, oleh investor guna penanaman modal yang cukup besar untuk melakukan pembangunan PLTA di Sungai Kayan.

  1. Dibangun oleh Pembangun Kelas Dunia

PLTA Kayan yang akan dibangun pada tahun 2019 ini, lantaran kapasitasnya menjadi yang terbesar di Indonesia, dan juga Asia Tenggara. Pembangunan PLTA Kayan sendiri melibatkan banyak pihak, swasta, negara, asing, dan dengan modal yang sangat banyak.

Pembangunan PLTA Kayan mendapat lampu hijau setelah adanya penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PT PT Kayan Hydro Energy (pihak pembangun PLTA) dengan PT Adhi Karya dan PT Pelabuhan Indonesia IV di Kantor Staf Presiden (KSP) pada 15 Agustus 2019 lalu.

Powerchina adalah perancang PLTA Kayan. Sebagaimana diketahui, Powerchina adalah perusahaan yang sudah berpengalaman membangun PLTA terbesar di dunia yaitu PLTA Three Gorges Dam di distrik Yiling, Provinsi Hubei, China.

Negeri Panda tersebut merupakan salah satu negara yang sangat serius dalam pembangunan Energi Baru dan Terbarukan (EBT). PLTA Three Gorges Dam atau Bendungan Tiga Ngarai di China adalah contoh nyata PLTA terbesar, dan telah  dunia.

Three Gorges Dam memiliki total kapasitas mencapai 22.500 megawatt (MW), dengan jumlah besar tersebut setara dengan setengah dari total seluruh pembangkit listrik di Indonesia (dengan tafsiran sekitar 53 ribu MW).

Kemudian proyek pembangunan PLTA Kayan di Kalimantan Utara akan dinahkodai oleh PT Kayan Hydro Energy (KHE), dan bekerjasama dengan Powerchina International Group Limited.

PLTA Kayan di Indonesia, target ke depannya  dapat menghasilkan listrik dengan kapasitas 9.000 megawatt. Kapasitas besar tersebut direncanakan akan mensuplai listrik pada proyek strategis nasional, yaitu pada kawasan industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Tanah Kuning.

  1. Menghasilkan 9.000 MW Listrik

Pembangunan PLTA Sungai Kayan Kalimantan Utara yang akan dimulai pada akhir tahun 2019 ini, ditargetkan dapat menghasilkan daya listrik keseluruhan 9.000 Megawatt MW. Pembangunan proyek PLTA Sungai Kayan akan berlangsung secara bertahap.

Pada akhir tahun 2019 ini PLTA Kayan akan memulai konstruksi pembangunan tahap 1 dengan target kapasitas listrik yang ditentukan sebesar 900 MW. Pembangunan PLTA Kayan 1 ditargetkan selesai pada tahun 2024.

Setelah PLTA Kayan 1 selesai dibangun dan beroperasi, kemudian pada tahun berikutnya atau tahun 2025, PLTA Kayan 2 akan dibangun. Sebagaimana PLTA Kayan 1, PLTA Kayan 2, akan dibangun oleh PT Kayan energi hidro, 1.200 MW, adalah target pada pembangungan tahap kedua.

Pembangunan PLTA Kayan akan berlanjut hingga dibangunnya PLTA Kayan 3 sampai PLTA Kayan 5. Totalnya seluruh pembangunan PLTA Kayan (Kayan 1—5) membutuhkan waktu 25 tahun.

Pembangunan PLTA Kayan membutuhkan dana yang tidak sedikit, dibutuhkan investasi mencapai US$ 27 miliar.. Dana tersebut bersumber dari PowerChina dan Central Asia Capital Ltd.

Ke depannya PLTA Kayan diproyeksi dapat mensuplai listrik kawasan industri di Kalimantan Utara, yaitu KIPI Tanah Kuning. Listrik PLTA Kayan juga untuk digunakan, masyarakat, terutama  guna memasok listrik di Ibu Kota Negara Baru Indonesia.

Bagikan:
#berita hari ini#energi air#HYDROPOWER#plta kayan#plta sungai kayan#sungai kayan

Berita Terkait

    Lebih Berbahaya daripada Covid-19, Sanggupkah Dunia Hadapi Ancaman Pandemi Virus Nipah?
    Berita Hari Ini

    Lebih Berbahaya daripada Covid-19, Sanggupkah Dunia Hadapi Ancaman Pandemi Virus Nipah?

    Djawanews.com – Pandemi Covid-19 belum lagi menunjukkan tanda akan berakhir, Jayasree K. Iyer, direktur eksekutif Access to Medicine Foundation, mengungkapkan ancaman munculnya pandemi besar lanjutan dari wabah ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Tewas Dihantam Kereta Api, Potongan Jasad Ditemukan di Sekitar Rel KA Banguntapan
    Berita Hari Ini

    Tewas Dihantam Kereta Api, Potongan Jasad Ditemukan di Sekitar Rel KA Banguntapan

    Saiful Ardianto
  • Gunung Merapi Meletus, Ganjar Pranowo Pastikan Warganya Aman
    Berita Hari Ini

    Gunung Merapi Meletus, Ganjar Pranowo Pastikan Warganya Aman

    Saiful Ardianto
  • Larangan Hajatan PSTKM Bikin Kian Terpuruk, Pengusaha Persewaan Tenda: Kami Butuh Solusi dan Regulasi
    Berita Hari Ini

    Larangan Hajatan PSTKM Bikin Kian Terpuruk, Pengusaha Persewaan Tenda: Kami Butuh Solusi dan Regulasi

    Djawanews.com – Wening Susilo, salah satu anggota pengusaha persewaan tenda dan alat hajatan (Pejuang Tarub) mengungkapkan kekecewaannya atas adanya kebijakan larangan hajatan di masa Pengetatan Secara Terbatas ....
    Saiful Ardianto
    Saiful Ardianto
  • Banyak RS Rujukan Kelabakan, Kasus Kematian Covid-19 Kian Tinggi di Yogyakarta
    Berita Hari Ini

    Banyak RS Rujukan Kelabakan, Kasus Kematian Covid-19 Kian Tinggi di Yogyakarta

    Saiful Ardianto
  • Gunung Merapi Meletus Besar, Gimana Nasib Penerbangan?
    Berita Hari Ini

    Gunung Merapi Meletus Besar, Gimana Nasib Penerbangan?

    Saiful Ardianto

Populer

Viral Seorang Pria Masukkan Cairan Obat Perangsang ke Minuman Wanita, Akunya Cuma Demi Konten
Berita Hari Ini

1

Viral Seorang Pria Masukkan Cairan Obat Perangsang ke Minuman Wanita, Akunya Cuma Demi Konten

Babak Belur Akibat Covid-19, Beberapa Hotel Di Yogyakarta Dijual di Situs Online
Berita Hari Ini

2

Babak Belur Akibat Covid-19, Beberapa Hotel Di Yogyakarta Dijual di Situs Online

Ratusan Karyawan Terinfeksi Covid-19, Rumah Potong Ayam Jadi Klaster Baru di Sleman
Berita Hari Ini

3

Ratusan Karyawan Terinfeksi Covid-19, Rumah Potong Ayam Jadi Klaster Baru di Sleman

Duh, Ada Ratusan Perwira Polisi Menganggur, Makan Gaji Buta?
Berita Hari Ini

4

Duh, Ada Ratusan Perwira Polisi Menganggur, Makan Gaji Buta?

Merasa Dirugikan, Pihak Hotel di Yogyakarta Tolak PSTKM Diperpanjang
Berita Hari Ini

5

Merasa Dirugikan, Pihak Hotel di Yogyakarta Tolak PSTKM Diperpanjang

Pilihan Editor

Pria Ini Mancing Ikan Piranha untuk Dimasak, Bagaimana Rasa Dagingnya?
Serba-serbi

Pria Ini Mancing Ikan Piranha untuk Dimasak, Bagaimana Rasa Dagingnya?

Melaju dengan Kecepatan 1.000 Km Per Jam, Hyperloop Bakal Secepat Pesawat dan Senyaman Mobil
Teknologi

Melaju dengan Kecepatan 1.000 Km Per Jam, Hyperloop Bakal Secepat Pesawat dan Senyaman Mobil

Kisah Insafnya Penganut Bumi Datar Setelah Gabung Angkatan Laut
Serba-serbi

Kisah Insafnya Penganut Bumi Datar Setelah Gabung Angkatan Laut

Anjing Melolong karena Melihat Makhluk Halus, Mitos atau Fakta? Begini Penjelasannya
Serba-serbi

Anjing Melolong karena Melihat Makhluk Halus, Mitos atau Fakta? Begini Penjelasannya

Viral Wanita Cantik Berkumis dan Berjenggot Bagikan Tips Agar Tidak Insecure
Inspirasi

Viral Wanita Cantik Berkumis dan Berjenggot Bagikan Tips Agar Tidak Insecure

Pengguna WhatsApp Menurun, Telegram dan BiP Perlahan Naik Daun di Indonesia
Teknologi

Pengguna WhatsApp Menurun, Telegram dan BiP Perlahan Naik Daun di Indonesia

Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
facebook
twitter
instagram
© Copyright 2020 Djawanews Media Utama