Djawanews.com – JA, salah seorang tetangga terduga teroris AJ (47), yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polda Metro Jaya pada Senin (29/3/2021) lalu mengungkapkan kepribadian tetangganya yang berprofesi sebagai driver ojek online tersebut.
Menurutnya, AJ dikenal sebagai sosok yang baik, sopan dan toleran pada non mulim. Bahkan, AJ sering berbagi nasi bungkus setiap hari Jumat.
"Orangnya baik, mudah bergaul dan komunikasi sama tetangga. Sama kita yang non-muslim aja mau negur," kata JA dikutip dari Suara.
"Nggak ada yang bikin curiga. Pintu rumahnya aja terbuka siang-sore. Anak-anak juga biasa main ke rumahnya karena dia punya anak kecil. Terus biasanya juga ngobrol ngopi-ngopi bareng di teras," lanjutnya.
"Orangnya baik, suka ngobrol. Tiap hari jumat bagi-bagi nasi bungkus. Tapi kita nggak tahu dari mana. Terima-terima aja," jelas JA.
AJ bersama 12 orang lainnya di empat provinsi di Indonesia ditangkap Densus 88 Antiteror Polda Metro Jaya karena diduga terlibat jaringan terorisme bom Makassar.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.
