Djawanews.com – GeNose C19 secara resmi mulai didistribusikan pada hari Kamis (31/12) lalu dalam acara Tasyakuran dan Penyerahan GeNose C19 di UGM Science Techno Park, Kalasan, Sleman.
Anggota Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dr. H. Hilmy Muhammad, M.A. memberikan apresiasinya atas karya dari Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut.
“Kita apresiasi upaya UGM yang telah mengkolaborasi penelitian-penelitian yang luar biasa sehingga bisa membuat alat ini. Terima kasih kepada UGM yang telah berupaya membuat alat GeNose C19,” ujar pria yang juga akrab disapa Gus Hilmy tersebut.
GeNose C19 adalah alat deteksi dini Covid-19 lewat hembusan napas. Dari 100-an unit yang telah diproduksi, GeNose C19 mulai didistribusikan Kamis lalu. Lembaga-lembaga penerima produksi GeNose C19 pertama ini adalah rumah sakit-rumah sakit, instansi pemerintah, TNI, dan Polri.
Sedangkan di kalangan lembaga pendidikan, Pondok Pesantren Krapyak jadi yang pertama menerimanya. Sejak mengantongi izin edar, alat ini telah dipesan 10.000 unit lebih, baik dari dalam atau luar negeri.
Gus Hilmy juga menyatakan kegembiraannya karena GeNose C19 tak hanya mengandalkan kemampuan ilmu pengetahuan, namun juga memadukannya dengan usaha batin. Sebelum penyerahan GeNose C19, acara diawali dengan simaan Al-Qur’an.
“Saya senang sekali, sebelum acara launching GeNose, ada Simaan Al-Qur'an. Ini merupakan kolaborasi luar biasa agar kita bisa menjaga jasmani dan rohani kita, menjaga kebersihan lahir dan batin. Kolaborasi inilah yang khas Indonesia, manusia Indonesia seutuhnya,” jelas pria yang juga mengasuh Pondok Pesantren Krapyak tersebut.
Di Pondok Pesantren Krapyak sendiri, upaya menjaga santri terus dilakukan, salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan. Gus Hilmy menilai, dengan adanya alat tersebut akan menambah optimisme untuk memutus penyebaran Covid-19, baik di lingkungan pesantren atau di kalangan masyarakat sekitar.
Selanjutnya, sebagai anggota Komite III DPD RI, yang antara lain membidangi kesehatan, akan berusaha mengkomunikasikan alat ini kepada stakeholder Kementerian Kesehatan agar bisa lebih baik dan lebih berkembang lagi.
Dalam acara tersebut hadir Kepala Konsorsium/Ketua Badan Riset dan Inovasi Nasional Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D., Wakil Rektor III UGM Prof. Dr. Paripurna, S.H., M.Hum., LL.M., Komandan Korem 072/Pamungkas Brigjen TNI Ibnu Bintang Setiawan SIP MM., Dekan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan UGM Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., PhD. SpOG(K), Tim Inventor GeNose UGM, Direktur Pengembangan Usaha dan Inkubasi UGM Dr. Hargo Utomo, M.B.A, Ka RSPAU Hardjolukito Marsma TNI dr. Swadono R, Sp THT-KL, M.kes, Kabid Dokkes Polda DIY Kombes dr. Is Saripin, Karumkit DKT Yogyakarta Letkol Ckm dr. Zamroni, dan berbagai perwakilan lembaga lainnya.
Selain berita terkait GeNose C19, dapatkan berita Jogja lainnya dengan mengunjungi situs Warta Harian Djawanews. Anda juga bisa mengikuti kami melalui akun media sosial Instagram @djawanewscom dan melalui aplikasi Babe. Hubungi kami untuk membagikan foto, video, artikel, dan berita lainnya.