Djawanews.com – Pelajar SMP di Bantul ditemukan tewas lantaran tenggelam saat sedang bermain di aliran Kali Code. Kejadian tersebut terjadi di Kali Nyaman di Timur Stadion Sultan Agung Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Nahas, berniat ingin syukuran lantaran diterima di SMPN 1 Jetis, Rovellyno Jourast Refikansyah (13) harus meregang nyawa. Rove diketahui warga Dusun Ponggoh, Desa Trimulyo, Kecamatan Jetis.
Berdasakan keterangn Kapolsek Jetis AKP, Muhammad Sholeh, kejadian terjadi pada Rabu (15/7) sore, saat Rove bersama lima temannya Sahrul, Rama, Reno, Wafiq, dan Danang, mandi di Sungai Code.
“Saat tengah asyik mandi, korban tenggelam di bagian sungai yang dalam,” jelas Sholeh.
Meskipun teman Rove berniat ingin menolong, menurut Sholeh, mereka tidak berhasil hingga minta tolong warga. Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian, Sarjiman, juga sempat mencari korban namun tidak membuahkan hasil.
Hingga akhirnya, Rove ditemukan meninggal di dasar sungai sekitar pukul 16.00 WIB. Saat ditemukan, warga membawa Rove ke kediamannya. Polisi yang mengetahui langsung mendatangi rumah korban.
Namun ketika Rove sampai rumah, sebagian warga menduga korban masih bernapas hingga dibawa ke Rumah Sakit Nur Hidayah menggunakan mobil patroli. “Dari hasil pemeriksaan dokter RS Nurhidayah, korban dinyatakan telah meninggal dunia dan kemudian korban dibawa pulang kerumah,” ujar Sholeh.
Berdasarkan pemeriksaan tim identifikasi Polres Bantul, kata Sholeh, dalam tubuh korban tidak ditemukan adanya unsur dugaan penganiayaan. Dengan demikian, ia memastikan korban meninggal karena tenggelam dan tersangkut di dasar sungai sedalam sekitar tiga meter dan meninggal kurang dari dua jam.
Selain kabar pelajar SMP di Bantul tewas tenggelam, simak berita menarik lainnya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.