Masa pemerintahan SBY dan Jokowi ternyata memiliki beberapa kesamaan pada penempatan pos kementerian.
Tak bisa dipungkiri bahwa latar belakang menteri dari kalangan partai politik atau profesional selalu berhasil menjadi sorotan.
Terlebih saat isu perombakan kabinet dan pemerintahan baru.Isu tersebut selalu mencuat sejak era Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono hingga Presiden Jokowi.
Jika dilihat dari kedua era pemerintahan SBY dan Jokowi, keduanya memiliki kesamaan mengenai sejumlah pos kementerian. Dimana pos kementerian tersebut selalu diisi oleh menteri dari kalangan politikus.
Lalu pos menteri mana saja yang selalu jadi langganan diisi politikus? Yuk simak!
Berikut Pos Menteri yang Selalu Diisi Politikus
- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Di Era Kabinet Indonesia Bersatu Presiden SBY, Menteri Kehutanan diisi oleh MS Kaban pada periode 2004-2009. MS Kaban merupakan politikus dari Partai Bukan Bintang (PBB).
Selanjutnya pada Kabinet Indonesia Bersatu II, menteri kehutanan diisi oleh Zulkifli Hasan. Seperti yang diketahui, Zulkifli Hasan merupakan politikus PAN. Saat ini Ia adalah Ketua MPR sekaligus Ketua Umum PAN.
- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Pada era Presiden SBY, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayan disebut Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) dijabat oleh Mantan Ketum PKB yakni Alwi Shihab.
Posisi Alwi sebagai Menko Kesra diganti politikus Golkar Aburizal Bakrie dan pada periode kedua Kabinet Indonesia Bersatu, politikus Golkar Agung Laksono berhasil kembali menduduki Menko Kesra era SBY.
Sedangkan di Kabinet Kerja Presiden Jokowi, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Indonesia yang berubah menjadi Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) diisi oleh politikus PDI Perjuangan yakni Puan Maharani.
- Menteri Ketenagakerjaan
Era Presiden SBY, Menteri Ketenagakerjaan diisi oleh politikus. Pertama Fahmi Idris, dia adalah seorang politikus Partai Golkar.
Kemudian pada era kabinet Indonesia Bersatu, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menjadika dua kadernya Menteri Ketenagakerjaan, yakni Erman Soeparno dan Muhaimin Iskandar. Muhaimin Iskandar merupakan Ketua Umum PKB saat ini.
Pada era kabinet Kerja Presiden Jokowi, PKB kembali mendapat jatah posisi Menteri Ketenagakerjaan yakni Hanif Dhakiri. Hanif sendiri pernah menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014 dari PKB mewakili Jawa Tengah khususnya wilayah Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan dan Kabupaten Pemalang.
- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Dan yang terakhir yakni Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Pada era pemerintahan SBY, posisi untuk Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dijabat pula oleh politikus, Saifullah Yusuf dari politikus PKB.
Yusuf menjabat sebagai Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Indonesia sejak Oktober 2004.
Selanjutnya ada Muhammad Lukman Edy, dia menggantikan Syaifullah Yusuf pada Reshuffle Ke-2 pada tanggal 9 Mei 2007. Lukman Edy menduduki jabatan sebagai Sekretaris Jenderal PKB.
Kabinet Indonesia Bersatu jilid II, PKB kembali mendapatkan posisi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang diisi oleh Helmy Faishal Zaini.
Di mana Helmy Faishal Zaini pernah menjadi Dewan Perwakilan Rakyat pada periode 2004-2009 dari PKB, dan kembali terpilih menjadi anggota dewan periode 2009-2014.
Sementara di era kabinet kerja Presiden Jokowi, politikus PKB yang menjadi menteri daerah tertinggal, yakni Marwan Jafar sejak 27 Oktober 2014 hingga 27 Juli 2016, kemudian saat Jokowi melakukan reshuffle, posisi Marwan digantikan oleh rekan satu partainya, yaitu Eko Putro Sandjojo.