Djawanews.com – Aparat kepolisian mengamankan belasan orang di kawasan Gedung TVRI tak jauh dari kawasan DPR RI. Belasan orang ini diduga menyamar sebagai mahasiswa dan hendak bergabung dengan masaa aksi BEM SI yang hendak berunjuk rasa hari ini, Senin 11 April.
Terhitung ada 14 orang yang ditangkap oleh pihak kepolisian. Tidak semua dari mereka adalah mahasiswa, bahkan ada yang berstatus sebagai pelajar.
Belasan massa aksi tersebut berasal dari daerah yang berbeda. Mulai dari Tangerang, Jakarta Timur, Kebayoran Lama, Bogor dan Pekalongan.
Diketahui, BEM SI batal menggelar aksi demonstrasi di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat. Sebagai gantinya, mereka akan menggelar aksi demonstrasi tersebut di sekitar Gedung DPR RI.
Koordinator Media BEM SI Luthfi Yufrizal menyebut, alasan pihaknya mengubah lokasi aksi demonstrasi karena ingin memastikan DPR RI melaksanakan konstitusi dengan baik.
"Kami ingin memastikan konstitusi yang ada berjalan, maka dari itu kita akan mengawal dari undang-undang dan memastikan DPR RI melaksanakan konstitusi dengan baik sesuai dengan yang sudah ada, " kata Luthfi kepada wartawan, Minggu 10 April.
Ribuan mahasiswa awalnya berencana menggelar aksi demonstrasi di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Senin hari ini.
Aksi tersebut sebagai bentuk penolakan terhadap wacana penundaan Pemilu, perpanjangan masa jabatan presiden, dan kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM serta sembako.