Djawanews.com - Iskandar Jamaludin Firdaus adalah sosok yang belakangan membuat heboh warga Pandeglang, Banten. Ia mengaku sebagai seorang raja dari Kerajaan Angling Dharma.
Sosok diketahui setelah muncul pengakuan seseorang yang mengaku sebagai pengawal Iskandar bernama Ki Jamil. Ia adalah penduduk Desa Pandat, Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang, Banten.
Ki Jamil bercerita bahwa sosok yang disebut "Baginda Raja" itu adalah keturunan Sultan Maulana Hasanudin Banten. Ia adalah pendiri Kesultanan Banten yang berkuasa pada tahun 1552-1570 silam.
Dia mengatakan Iskandar sudah banyak membantu masyarakat miskin di Pandeglang. Salah satunya dengan melakukan bedah rumah serta menyantuni anak yatim dan janda.
Baginda Raja Iskandar ini jadi raja Kerajaan Angling Dharma sejak dirinya turun dari gunung untuk memperdalam ilmu. Lalu, muncul sosok makhluk gaib yang meneruskan perintah Tuhan bahwa Iskandar harus didaulat menjadi raja pada 2004 lalu.
Mengumpulkan Pengikut
Sejak saat itu, Iskandar mulai mengumpulkan para pengikutnya. Terutama orang-orang yang percaya bahwa dirinya sosok yang dipilih Tuhan untuk menjadi Baginda Raja Kerajaan Angling Dharma. Para pengikut Iskanda mengaku bahwa setiap perkataan yang diucapkan Iskandar akan menjadi kenyataan dalam waktu dekat.
Setelah diangkat menjadi raja, Iskandar mulai membantu masyarakat miskin di Pandeglang. Dimulai dari membedah rumah-rumah masyarakat miskin. Hingga kini, sudah hampir 35 rumah yang diperbaiki.
Lebih jauh, Iskandar juga rutin menyantuni seluruh anak yatim dan janda yang terdapat di daerah Pandeglang.
Meski Iskandar dikenal sebagai sosok yang dermawan oleh para pengawal dan pengikutnya. Namun, dia sangat tertutup dan jarang bersosialiasi dengan masyarakat setempat.
Hal itu diketahui berdasarkan pengakuan Kasi Kesejahteraan Desa Pandat, Padegelang, Dimas Febriana.
Iskandar disebut-sebut jarang mau menghadiri acara-acara keagamaan yang biasa digelar oleh masyarakat setempat.