Djawanews.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan jika pandemi Covid-19 telah mendorong reformasi di Indonesia.
"Meski Covid-19 sangat menyakitkan bagi semua orang, tapi ini juga jadi berkah buat kami karena kami jadi bisa banyak melakukan reformasi di negara ini," jelas Luhut di hadapan investor dan perwakilan pemerintah Australia, (4/9).
Luhut menyatakan jika reformasi terjadi di bidang kesehatan hingga energi. Luhut memberikan contoh Indonesia yang tadinya bergantung pada impor kini mulai memasok kebutuhan farmasi sendiri.
"Jadi, saya rasa, setelah Covid-19, kami percaya vaksin ini sudah bisa mulai kita suntikkan ke masyarakat akhir tahun ini, itu akan membuat Indonesia lebih baik tahun depan," terang Luhut.
Melalui pertemuannya, Luhut juga mendorong agar investor Australia segera merealisasikan investasinya. Hal tersebut dilakukan pada Jumat pagi dengan penandatanganan akta kesepakatan dengan perusahaan industri bijih besi asal Australia Fortescue Metals Group (FMG).
Perusahan tersebut ke depannya akan mengembangkan energi terbarukan untuk mendukung industri hijau. FMG akan investasi dalam pembangunan 60 GW pembangkit listrik tenaga air dan 25 GW energi terbarukan yang berasal dari tenaga panas bumi di Tanah Air.
Simak kabar terkini seputar pandemi Covid-19 dan berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.