Djawanews.com – Pemasukan Dinas Pariwisata Gunungkidul kembali meningkat menyusul penerapan uji coba pembuaan wisata. Ini membuat mereka optimis target pendapatan asli daerah (PAD) akan bisa tercapai pada akhir tahun. Asti Wijayanti, Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, mengatakan bahwa sampai awal November 2020 pihaknya telah menerima pendapatan lebih dari Rp11,145 miliar.
"Target PAD dari sektor pariwisata di 2020 ini adalah 13,9 miliar, jadi kami optimis akhir tahun bisa tercapai," terangnya, Senin (02/11/2020).
Target PAD tahun ini turun jauh dibanding sebelumnya karena pandemi covid-19. Pemkab Gunungkidul sebelumnya memiliki target PAD dari pariwisata sebesar Rp29 miliar. Sebenarnya, target sempat mencapai angka angka Rp11 miliar, akan tetapi dinaikkan jadi Rp13-an miliar setelah dilakukan uji coba pembukaan.
"Meski mengejar target, prioritas kami tetap pada kesehatan wisatawan sehingga destinasi tetap diterapkan dalam bentuk uji coba," tegas Asti.
Di tempat lain, Harry Sukmono selaku Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul mengatakan bahwa angka kunjungan pada libur panjang kemarin mencapai 78.372 wisatawan. Kawasan wisata yang paling banyak dikunjungi adalah Pantai Baron, Pantai Ngrawe, dan Pantai Kukup, yaitu mencapai 48.382 kunjungan. Di bawahnya ada Bukit Paralayang Watugupit yang jumlah pengunjungnya mencapai 4.511.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik berita lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus rubrik berita hari ini di Warta Harian Nasional Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan informasi cepat dan menarik, jangan lupa ikuti Instagram @djawanescom.