Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Keturunan Nabi Jangan Dianggap Dewa, Habib Nabil Assegaf: “Cuma Manusia Biasa Kok”
Habib Nabil Assegaf sebut orang Islam Indonesia terlalu mendewakan keturunan nabi. (kumparan.com)

Keturunan Nabi Jangan Dianggap Dewa, Habib Nabil Assegaf: “Cuma Manusia Biasa Kok”

Fajar Kurniawan
Fajar Kurniawan 29 November 2021 at 08:16am

Djawanews.com – Tengah menjadi sorotan publik pernyataan Habib Nabil Assegaf yang menyatakan mereka para keturunan nabi juga manusia biasa.

Habib Nabil sebenarnya sedang membicarakan mengenai fenomena masyarakat di Indonesia yang terlalu mendewakan keturunan Nabi Muhammad SAW. Padahal, zuriah Rasulullah hanya manusia biasa yang bisa saja berbuat salah.

Habib Husin juga mengatakan, belajar agama tak harus dari keturunan Nabi Muhammad. Sebab, secara pemahaman, mereka belum tentu lebih baik dibandingkan guru ngaji pada umumnya.

“Ndak harus belajar dengan keturunan nabi. Soalnya, keturunan nabi kalau pemahamannya tidak sama dengan nabi, jangan belajar dari dia. Yang penting itu pemahamannya memiliki mata rantai,” ungkap Habib Nabil Assegaf pada Minggu 28 November.

“Kalau nasabnya saja sampai ke nabi, tapi pemahaannya tidak sampai ke nabi, jangan belajar kepada dia. Tapi kalau ada keturunan nabi, nasabnya dan pemahamannya sampai ke Nabi Muhammad SAW, maka utamakan dia,” lanjutnya.

Baca Juga:
  • Kemenag Cairkan Rp1,79 Triliun untuk BOP RA dan BOS Madrasah Triwulan Kedua
  • MK Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal, Mahfud MD: DPRD Tidak Bisa Diisi Penjabat
  • Pimpinan Komisi I Sebut Pemerintah Kirim 1 Nama Calon Dubes per Penempatan

Bukan hanya keilmuwan, cara membedakan keturunan nabi yang baik atau tidak bisa dilihat melalui gaya hidupnya. Jika tak seperti Rasulullah, maka jangan kemudian didekati.

“Keturunan nabi, nasabnya sampai ke nabi, tapi gaya hidupnya beda dengan gaya hidup nabi, jangan didekati. Dia cuma manusia biasa kok, bisa berbuat salah, jangan kemudian dewakan. Sebab, keturunan nabi bukan nabi.”

“Keturunan Nabi Muhammad kalau jalannya di jalan Nabi Muhammad, baru kita jadikan panutan. Tapi kalau tidak jalan di jalannya Nabi Muhammad, ya ndak ada bedanya (dengan manusia umumnya),” tuturnya.

Saat ini, ada dua keturunan nabi yang paling populer dan dikenal masyarakat Tanah Air, yakni Habib Bahar bin Smith dan Habib Rizieq Shihab.

Terlepas kontroversi yang telah dibuat, mereka berdua memiliki massa atau jamaah yang terbilang banyak di Indonesia.

Cara Menghormati Keturunan Nabi Ala Habib Nabil Assegaf

Lebih jauh, Habib Husin menjelaskan, keturunan Nabi Muhammad—apalagi di zaman sekarang—belum terjamin kebenarannya.

Sebab, melalui catatan sejarah, orang-orang terdekat nabi saja, seperti pamannya, bisa berbuat salah. Apalagi mereka yang silsilahnya jauh dari nabi.

“Lah ini, yang ada di zaman sekarang ini sudah ke berapa keturunannya. Nanti dulu, jangan spekulasi, ini masalah agama soalnya,” tegasnya.

Meski demikian, dia mengingatkan pentingnya menghormati keturunan nabi di Indonesia. Namun, jika dia salah, katakan salah, begitupun sebaliknya.

“Loh, harus menghormati, wajib dihormati. Tapi kalau diikuti seakan-akan dia ini seperti nabi, nanti dulu. Kalau dia salah, ya harus katakan salah. Kalau benar, ya harus katakan benar,” pungkas Habib Nabil Assegaf.

Untuk mendapatkan warta harian terbaru lainya, ikuti portal berita Djawanews  dan akun Instagram Djawanews.

Bagikan:
#Habib Nabil Assegaf#Nabi Muhammad SAW#INDONESIA#keturunan Nabi#Rasulullah

Berita Terkait

    Ribuan Umat Buddha Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja di Borobudur
    Berita Hari Ini

    Ribuan Umat Buddha Ikuti Indonesia Tipitaka Chanting dan Asalha Mahapuja di Borobudur

    Djawanews.com – Sebanyak 2.007 umat Buddha dari dalam dan luar negeri memadati Taman Lumbini, kompleks Candi Borobudur, untuk mengikuti Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Asalha Mahapuja 2569 BE/2025. Ketua ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Kemenag Cairkan Rp1,79 Triliun untuk BOP RA dan BOS Madrasah Triwulan Kedua
    Berita Hari Ini

    Kemenag Cairkan Rp1,79 Triliun untuk BOP RA dan BOS Madrasah Triwulan Kedua

    MS Hadi 04 Jul 2025 18:10
  • MK Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal, Mahfud MD: DPRD Tidak Bisa Diisi Penjabat
    Berita Hari Ini

    MK Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal, Mahfud MD: DPRD Tidak Bisa Diisi Penjabat

    MS Hadi 04 Jul 2025 16:08
  • Pimpinan Komisi I Sebut Pemerintah Kirim 1 Nama Calon Dubes per Penempatan
    Berita Hari Ini

    Pimpinan Komisi I Sebut Pemerintah Kirim 1 Nama Calon Dubes per Penempatan

    Djawanews.com – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) akan segera menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap 24 calon duta besar (dubes) untuk negara sahabat ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Puan Minta Pemerintah Tindaklanjuti Rencana Brazil Gugat Kematian Juliana Marins
    Berita Hari Ini

    Puan Minta Pemerintah Tindaklanjuti Rencana Brazil Gugat Kematian Juliana Marins

    MS Hadi 04 Jul 2025 13:05
  • Menag Sebut Pangeran MBS Dukung Penuh Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi
    Berita Hari Ini

    Menag Sebut Pangeran MBS Dukung Penuh Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi

    MS Hadi 04 Jul 2025 11:33

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

Prabowo Optimis Indonesia Bisa Swasembada Energi dalam 5 hingga 6 Tahun
Berita Hari Ini

1

Prabowo Optimis Indonesia Bisa Swasembada Energi dalam 5 hingga 6 Tahun

Presiden Prabowo Luncurkan SPPG Polri di Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara
Berita Hari Ini

2

Presiden Prabowo Luncurkan SPPG Polri di Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara

PCO Sebut Jumlah Penerima Manfaat MBG Telah Capai 5,5 Juta Orang
Berita Hari Ini

3

PCO Sebut Jumlah Penerima Manfaat MBG Telah Capai 5,5 Juta Orang

Kepala Bapenda Semarang Ngaku Setor Rp1,2 Miliar Iuran Pegawai ke Mbak Ita
Berita Hari Ini

4

Kepala Bapenda Semarang Ngaku Setor Rp1,2 Miliar Iuran Pegawai ke Mbak Ita

Dirut Sritex Bantah Uang Rp2 Miliar yang Disita Kejagung terkait Korupsi: Tabungan Pendidikan Anak
Berita Hari Ini

5

Dirut Sritex Bantah Uang Rp2 Miliar yang Disita Kejagung terkait Korupsi: Tabungan Pendidikan Anak

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up