Djawanews.com – Korban kasus pemerkosaan Kemenkop berinisial ND kecewa majelis hakim Pengadilan Negeri Kota Bogor mengabulkan gugatan praperadilan yang diajukan oleh tiga tersangka.
"ND syok, kecewa berat dengan putusan itu. Tidak punya perasaan, tidak punya hati, coba kalau terjadi pada keluarganya hakim," ujar ibu korban, M
M menyebut sang anak juga sempat menanggapi putusan tersebut. Menurut ND, para tersangka merupakan pihak yang bersalah dalam perkara ini.
"Katanya (ND), dia (para tersangka) yang bajingan, yang kurang ajar," ujar M.
Lebih lanjut, M menyebut keluarganya sangat kecewa atas putusan hakim tersebut. Ia pun meminta kasus pemerkosaan ini terus diusut hingga tuntas.
"Ada apa dengan hakim? Sudah jelas-jelas ini kekerasan, ini pelaku berusaha menutupi kebejatannya dengan memfitnah si korban yang enggak-enggak, padahal kelakuannya si pelaku itu bajingan," kata M.
Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan putusan praperadilan yang diajukan tiga tersangka itu belum memutus pokok perkara.
Melalui rapat koordinasi yang digelar, Mahfud bakal terus mendorong kelanjutan dari perkara ini berdasarkan laporan dari pihak korban.
"Kami berdasar hasil rapat koordinasi akan terus mendorong bahwa perkara ini dilanjutkan untuk diproses kembali sesuai dengan laporan korban," ujar Mahfud dalam keterangan video yang diterima CNNIndonesia.com, Rabu (18/1) malam.
"Kami paham bahwa praperadilan belum memutus pokok perkara, belum memutus substansi perkara," ujarnya menambahkan.
Tiga tersangka pemerkosaan pegawai Kemenkop UKM, Zaka Pringga Arbi, Wahid Hasyim, dan Muhammad Fiqar mengajukan gugatan praperadilan atas pembatalan SP3 kasus yang menjeratnya.
Gugatan praperadilan tercatat dalam Sistem Informasi Penanganan Perkara Pengadilan (SIPP) Negeri Kota Bogor dengan nomor perkara 5/Pid.Pra/2022/PN Bgr.
Hakim tunggal Arie Hazairin mengabulkan gugatan tiga tersangka tersebut. Hakim menyatakan pembatalan SP3 yang dilakukan oleh polisi tak sah.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.