Djawanews.com – Kapolres Natuna mengatakan penangan hukum terkait kasus anak di bawah umur sepanjang 2021 tertinggi di Natuna, kata AKP Iwan Ariyadhy saat gelar rilis akhir tahun di Mapolres Natuna, Sabtu.
“Tahun 2021 ini ada suatu kejadian yang harus bisa kita sikapi dan atasi secara bersama, yaitu dengan meningkatnya kasus terhadap anak di bawah umur,” kata Kapolres Natuna. Dilansir dari Antara.
Ada 10 kasus yang korbannya tak lain adalah anak-anak, 1 pencabulan dan 9 persetubuhan.
“Delapan diantaranya sudah P-21 dan dua lagi dalam proses sidik, ini harus kita cari langkah bersama agar tidak ada korban lagi terhadap anak-anak, masa depann generasi bangsa, kami akan terus memberi edukasi dan penyuluhan kepada masyarakat dan anak-anak kita di sekolahnya,” ucapnya.
Kemudian, ia juga menyampaikan perempuan dan anak merupakan aset sebuah negara yang tidak ternilai, masa depan mereka adalah tanggung jawab kita bersama.
“Ini juga salah satu perhatian dari Bapak Kaplri, perempuan dan anak adalah kaum rentan, rentan menjadi korban tindak pidana atau rentan juuga menjadi pelaku pidana, mari di tahun 2022 nanti kita bergandeng tangan dan terus memberikan edukasi dan himbauan agar ini tidak terjadi lagi di Kabupaten Natuna,” ungkapnya
Selain itu, kasus penitupan investasi bodong atau investasi yang menjanjikan keuntungan juga ada 2 kasus dan semuanya sudah P-21.
“kami dari Polres Nauna akan selallu mengungatkan dan menghimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur, teliti dulu atau cari tau dulu kebenaran usaha atau investasi tersebut,” ucap Kapolres.
Ia juga menyampaikan, melalui Satbinmas dan Bhabinkamtibmas program-program pembinaan problem solving terhadap masyaakat akan terus dilakukan.
Adapun total kasus yang ditangani Polres Natuna sepanjang tahun 2021 yakni berjumlah 70 kasus dan di antaranya 46 dapat diselesaikan atau P21 dan sisaya 24 kasus sedang dalam proses penyidikan.
“Jadi untuk presentase penyelesaian kasus selama 2021 sebesar 66 persen,” Ungkapnya.
Sedangkan untuk kasus laka lantas ada 5 korban yang meninggal dunia sepanjang Tahun 2021 diakibatkan kurangnya disiplin dalam berlalu lintas.
Baca artikel terkait Natuna. Simak berita menarik lainnya hanya di Djawanews dan ikuti Instagram Djawanews.