Djawanews.com – Kasus Covid-19 di Indonesia semakin meninggi, terbaru Pemerintah DKI Jakarta berencana memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai minggu depan.
Atas tingginya angka kasus Covid-19 di Indonesia, membuat banyak negara untuk mencegah warga negaranya bepergian ke Indonesia. Diketahui, jika kasus Covid-19 di Indonesia kini menempati urutan nomor dua di ASEAN setelah Filipina.
Kemudian, apabila melihat grafik pertumbuhan kasus Covid-19, Indonesia masih mengalami tren kenaikan dan belum memperlihatkan penurunan gelombang 1.
Apabila melihat kasus harian per satu juta orang, Indonesia kini berada di peringkat tiga setelah Filipina dan Singapura. Namun, grafik lain menunjukan bahwa tes Covid-19 di Indonesia ternyata lebih rendah dari Filipina dan beberapa negara ASEAN lain.
- Tidak Hanya Indonesia yang Alami Lonjakan Drastis Kasus COVID-19, 5 Negera Ini Juga Alami Hal Serupa
- Masyarakat Badui Nol Kasus COVID-19 Mirip Kota Kecil Gunnison saat Flu Spanyol Menghantam Dunia
- Komunitas Relawan COVID-19 Yogyakarta Menyerah: Berita Lonjakan Kasus Hanyalah Puncak Gunung Es dari Fakta Sebenarnya
Terakhir, berdasarkan tes kumulatif di Indonesia per 1.000 orang tercatat jika kasus lebih rendah ketimbang Singapura, Malaysia, Filipina, dan Thailand. Atas dasar data-data tersebut, dilansir dari KR (10/9) terdapat 11 negara yang mengeluarkan peringatan perjalanan dari dan ke Indonesia.
11 negara tersebut di antaranya, Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, Finlandia, Irlandia, Denmark, Austria, Malaysia, Arab Saudi, dan Jepang.
Selain kasus Covid-19 yang semakin melonjak, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.
