Djawanews.com – Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail dan wakilnya, Idah Syahidah Rusli Habibie menegaskan komitmen mereka untuk tidak melakukan pengadaan mobil dinas baru. Keduanya memastikan akan tetap menggunakan kendaraan dinas yang sudah ada sebagai bentuk efisiensi anggaran pemerintah daerah.
"Dari awal kami sudah menyampaikan kepada tim anggaran pemerintah daerah bahwa tidak ada pergantian dari mobil bekas ke yang baru. Jadi tidak ada pengadaan mobil baru dalam pergeseran anggaran," kata Gubernur Gusnar pada konferensi pers di rumah jabatan gubernur, Antara, Minggu, 2 Maret.
Gusnar menjelaskan, kesepakatan tersebut diambil bersama Wagub Idah Syahidah Rusli Habibie jauh sebelum adanya kebijakan efisiensi anggaran yang diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto.
Hal tersebut sebagai bentuk komitmen untuk efisiensi anggaran pemerintah daerah pada saat ini.
"Mobil yang digunakan oleh Gubernur, Wakil Gubernur, Dan Sekda itu ada yang di Gorontalo dan Jakarta. Di kedua lokasi itu tidak ada penggantian," tegas Gusnar.
Hal senada juga diutarakan Wakil Gubernur Idah Syahidah Rusli Habibie. Menurutnya mobil lama yang ada saat ini masih sangat layak untuk digunakan sebagai kendaraan operasional karena selalu dirawat dengan baik.
"Dari awal masih kampanye, kami sudah berjanji kalau Inshaallah terpilih, tidak ada pengadaan mobil baru. Alhamdullilah setelah terpilih kendaraan yang saya gunakan itu mobil Wagub pengadaan tujuh tahun yang lalu, itu saja masih dibuli di media sosial, ada yang bilang terlalu amazing sekali ibu Wagub pakai Alphard," tutur Idah.