Djawanews.com – Kapolda NTB Irjen Mohammad Iqbal mengungkapkan pihaknya siap memberikan sanksi tegas berupa pencopotan jabatan kepada Kapolres di wilayah Polda NTB yang gagal mengendalikan lajut penyebaran Covid-19.
"Jangan sampai ada kapolres yang saya evaluasi dan saya minta untuk dicopot. Saya usulkan untuk dicopot gara-gara tidak bisa kendalikan penularan virus [Covid-19] di wilayah masing-masing," kata Iqbal dikutip dari Harian Jogja.
Lebih lanjut, Iqbal mendorong agar seluruh Kapolres dan Pemda menindak tegas warga yang abai protokol kesehatan.
"Saya sudah perintahkan dengan tegas seluruh kapolres, kalau [protokol kesehatan] ada yang mengabaikan, bubarkan," lanjutnya. Saya dorong seluruh bupati/wali kota, semua stakeholder, harus tegas membatasi kegiatan masyarakat," ujar Iqbal.
"Jadi upaya menekan ini butuh kerja sama seluruh pihak. Jangan karena mementingkan ekonomi ini akan turun, akan tetapi perlu diingat kembali bahwa geliat ekonomi kadang-kadang kita harus rem, ini kita lakukan untuk kepentingan bersama, yaitu keselamatan masyarakat," jelasnya.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.
