Djawanews.com – Partai Nasionalis Demokrat atau fraksi Nasdem bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) mulai Rabu besok (15/06). Suara para pemilih mereka tampak terbelah antara Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo soal calon yang akan mereka usung pada Pilpres 2024.
Hal itu terlihat dalam survei terbaru yang dilakukan lembaga Charta Politika Indonesia. Berdasarkan pemaparan hasil survei, secara umum Ganjar Pranowo menempati posisi teratas dengan elektabilitas mencapai 31,2 persen. Prabowo Subianto berada di posisi kedua dengan 23,4 persen sementara Anies Baswedan di posisi ketiga dengan 20,0 persen.
Survei tersebut digelar selama 25 Mei sampai 2 Juni 2022 terhadap 1.200 responden. Survei ini menggunakan wawancara tatap muka terhadap responden berusia 17 tahun ke atas atau yang sudah memenuhi syarat sebagai pemilih. Survei menggunakan metode multistage random sampling dan margin of error 2,83 persen.
Persaingan Sengit Hasil Suara Ganjar dan Anies Bikin Bingung Fraksi Nasdem?
Hasil survei juga menunjukkan bahwa pendukung Ganjar Pranowo mayoritas masih berasal dari para pemilih PDIP. Sebesar 68,5 persen pemilih partai banteng memilih Gubernur Jawa Tengah itu sebagai capres. Sementara Anies Baswedan hanya mendapatkan dukungan 4,5 persen dari akar rumput PDIP.
Dukungan terbesar terhadap Anies Baswedan datang dari pemilih partai-partai Islam seperti PKS, PPP, PAN, PKB dan PBB. Pemilih fraksi Nasdem merupakan yang terbesar memberikan dukungan terhadap Anies di antara partai-partai nasionalis lainnya.
Suara dukungan akar rumput Nasdem terbelah sama besar untuk Ganjar dan Anies Baswedan. Keduanya sama-sama mendapatkan dukungan 31,7 persen dari para pemilih partai besutan Surya Paloh tersebut.
Anies dan Ganjar menjadi tokoh yang mendapatkan dukungan paling tinggi di antara pendukung Nasdem. Ridwan Kamil menempati posisi kedua dengan mendapatkan dukungaan 12,7 persen sementara Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di posisi ketiga dengan sama-sama mengantongi dukungan 9,5 persen.
Nama Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo memang kerap disebut para politikus fraksi Nasdem sebagai calon yang akan mereka usung pada Pilpres 2024. Nasdem direncanakan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) mulai Rabu besok, 15 Juni 2022.
Dalam acara itu, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem akan meminta masukan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) soal siapa calon yang akan mereka usung pada Pilpres 2024.
Setiap DPW akan dipersilakan mengajukan tiga nama yang kemudian akan disarikan oleh DPP untuk menjadi calon yang akan mereka usung. Rekomendasi Rakernas itu nantinya akan dijadikan Ketua Umum fraksi Nasdem Surya Paloh sebagai panduan untuk membentuk koalisi menghadapi Pilpres 2024.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.