Djawanews.com - Pukul 21.00 WIB tadi, 57 ribu orang sudah meneken petisi boikot Saipul Jamil untuk bisa tampil di TV dan YouTube. Lewat tengah malam, jumlah orang yang mendukung petisi di laman Change.org ini naik pesat.
Terpantau pukul 00.oo WIB, jumlah orang yang meneken petisi yang dibuat akun Lets Talk and Enjoy ini sudah tembus 82 ribu lebih. Semua dukungan petisi ini ditujukan khusus kepada Komisi Penyiaran Indonesia.
Beragam komentar tercantum dari warganet kenapa mereka mau akhirnya ikutan mendukung petisi ini.
"karena akal dan hati nurani saya jalan,"
"saya menandatangi petisi karena dia pedofil"
"Liat penyambutan dia pas keluar penjara..udah kaya nyambut pahlawan . Ga pantes . Sangat sangat ga pantes,"
"Jangan biarkan mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) masih berlalu-lalang dengan bahagia di dunia hiburan, sementara korbannya masih terus merasakan trauma"
"Saya setuju. Seseorang yg immoral seperti SJ tidak pantas tampil di pertelevisian indonesia. Pikirkan juga bagaimana perasaan korban jika melihat tersangka tampil di tv hahahihi bercanda dapat uang sedangkan korban menderita menyimpan luka trauma atas perilaku terangka"
Tahun 2016, Saipul divonis penjara dalam dua kasus berbeda. Juni 2016, Pengadilan Negara Jakarta Utara menjatuhkan hukuman 3 tahun kepada Saipul Jamil yang terbukti mencabuli korban yang tinggal di rumahnya. Korban saat itu masih usia dini. Vonis itu diperberat di tingkat banding menjadi 5 tahun penjara. Berbagai upaya hukum Saipul Jamil kandas di tengah jalan.
Saipul Jamil juga diadili di kasus suap. Pangkal masalahnya adalah Saipul lewat pengacaranya menyogok majelis hakim. Belakangan, duit suap itu hanya dinikmati panitera pengganti Rohadi. Pada 2017, Saipul Jamil divonis 3 tahun bui. Saipul Jamil terbukti bersalah menyuap majelis hakim di PN Jakarta Utara sebesar Rp 250 juta. Hakim menyatakan uang Rp 250 juta dari rekening Saipul untuk mempengaruhi hakim PN Jakarta Pusat dalam putusan hakim dalam perkara pencabulan.
Pada tanggal 2 September 2021, Saipul Jamil resmi bebas dari Lapas Cipinang. Saipul Jamil bebas setelah mendapatkan remisi sebanyak 30 bulan, yang seharusnya hal ini tidak layak ia dapatkan. Bebasnya Saipul Jamil ini menjadi sorotan publik karena muncul kabar dia mendapat tawaran kerja setelah keluar dari penjara.
"Mengapa bisa mantan narapidana pencabulan anak diusia dini masih bisa tampil dan disambut meriah ketika keluar dari penjara? Bahkan Saippul Jamil mengeluarkan lagu baru ketika keluar dari penjara, sangat yakin sekali dalam waktu dekat, dia bakal kebanjiran job, berbagai stasiun tv akan banyak yang mengundang demi rating semata. Sementara korban masih bergumul dengan trauma dan rasa takutnya," tulis akun ini.
"Jangan biarkan mantan narapidana pencabulan anak diusia dini (pedofilia) masih berlalu-lalang dengan bahagia di dunia hiburan, sementara korbannya masih terus merasakan trauma," kata mereka.
Hingga lewat tengah malam, frasa "BOIKOT SAIFUL JAMIL" juga masih awet menjadi Trending Indonesia di Twitter.