Djawanews.com – Di tengah pandemi Covid-19 yang belum mereda, Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono malah berniat akan membuka tempat wisata di wilayahnya secara bertahap
“Pembukaan objek-objek wisata dilakukan secara bertahap untuk tahap pertama telah dilakukan pada tanggal 1 Agustus kemarin,” terang Buhdi, Senin (3/8).
Budhi mencontohkan Serulingmas Zoo di wilayah Kutabanjarnegara yang merupakan salah satu objek wisata yang telah. Menurutnya objek wisata yang telah dibuka sudah dipastikan menerapkan protokol kesehatan, baik untuk karyawan dan pengunjung.
Agar tidak terjadi kerumunan, Budhi juga menyatakan telah mengatur kapasitas pengunjung di lokasi objek wisata. “Pengelola objek wisata juga membuat aturan wajib memakai masker, menjaga jarak fisik dan rajin cuci tangan,” ungkapnya.
Atas pembukaan objwk wisata, Budhi berharap hal tersebut dapat berdampak positif bagi perekenomian lokal. “Yang menjadi catatan adalah bagaimana masyarakat bisa tetap produktif namun juga tetap aman dari kemungkinan paparan virus,” paparnya.
Budhi juga menegaskan jika diperlukan rasa disiplin tinggi guna menerapkan protokol kesehatan di tengah adaptasi kebiasaan baru. “Disiplin dan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan adalah kunci,” jelasnya.
Sementara itu, sebelumnya pengamat pariwisata dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Chusmeru mengatakan edukasi tentang protokol kesehatan bagi wisatawan harus dilakukan secara simultan.
Menurut Chusmeru edukasi yang dilakukan secara terus menerus diharapkan dapat meningkatkan kesadaran wisatawan. Selain itu perlu adanya pemantauan yang intensif mengenai penerapan protokol kesehatan di objek wisata.
Pembukaan tempat wisata oleh Bupati Banjarnegara apa berdampak positif atau bencana? Simak perkembangannya hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.