Djawanews.com – Ketua tim riset uji klinis vaksin Covid-19 Unpad, Profesor Kusnandi Rusmil mengungkapkan selain Indonesia, deretan negara lain yang melakukan uji klinis vaksin Covid-19 buatan perusahaan China Sinovac, antara lain Brasil, India, Bangladesh, dan Chili.
Jika uji klinis di lima negara ini berhasil, maka vaksin Covid-19 tersebut boleh dipasarkan.
“Kalau umpamanya di lima negara ini dijadikan satu dan hasilnya aman, maka vaksin ini boleh dijual,” kata Ketua Tim Uji Klinis Vaksin Fakultas Kedokteran Unpad, Kusnandi Rusmil Kusnandi.
Di Indonesia, pendaftaran peserta uji klinis tahap ketiga vaksin COVID-19 sendiri telah dibuka pada Senin (27/7/2020) hingga 31 Agustus mendatang.
Tim riset uji klinis vaksin Covid-19 Universitas Padjajaran (Unpad), Bandung membutuhkan 1.620 relawan dalam uji klinis tersebut. Uji klinis vaksin Covid-19 sendiri akan dilaksanakan di enam lokasi di Kota Bandung, yakni di Rumah Sakit Pendidikan Unpad, Balai Kesehatan Unpad, dan empat puskesmas.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.
