Djawanews.com – Sertifikasi halal vaksin Covid-19 disebut tak akan menghambat proses kecepatan produksi dan distribusi vaksin ke masyarakat.
Pernyataan itu disampaikan oleh Juru Bicara Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Masduki Baidlowi pada Senin (31/8/2020).
Dia menegaskan, Wapres Ma’ruf Amin tak ingin proses sertifikasi halal vaksin justru memperlambat efektivitas penanganan dampak pandemi Corona di Indonesia.
“Wapres Ma’ruf Amin terus memastikan agar hal itu (menghambat kecepatan produksi dan distribusi vaksin) tak terjadi,” ujar Masduki melalui keterangan resminya.
Masduki mengatakan, Ma’ruf telah meminta semua pemangku kepentingan sertifikasi hahal seperti BPJPH, LPPOM dan Komisi Fatwa MUI proaktif menjemput bola melakukan sertifikasi hahal.
Sikap proaktif tersebut diperlukan agar vaksin Covid-19 yang saat ini tengah diuji klinis oleh Bio Farma, dapat memenuhi standar halal dengan proses yang cepat dan akurat.
“Wapres menekankan, proses pemeriksaan pemenuhan standar halal vaksin harus berjalan seiring dengan tahapan uji klinis dan produksi, sehingga tidak mengganggu jadwal vaksinasi,” tegas Masduki.
Masduki menuturkan, Wapres Ma’ruf Amin juga telah melakukan langkah antisipatif saat mengadakan rapat dengan pihak-pihak yang memiliki kewenangan mengeluarkan setifikasi halal pada Kamis 27 September silam.
Langkah ini merupakan jawaban atas kekhawatiran bahwa sertifikasi halal akan menghambat jadwal vaksinasi.
“Pesan Wapres Ma’ruf Amin, jangan sampai, problem pandemi ini diperkeruh oleh polemik kehalalan vaksin,” pungkas Masduki.