Djawanews.com – Universitas Gadjah Mada (UGM) adalah salah satu kampus yang melakukan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (Ospek) secara daring bagi para mahasiswa barunya.
Ribuan mahasiswa baru (maba) UGM diketahui tidak dapat mengikuti ospek atau Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) secara daring pada hari ini (7/9/2020).
Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan, Prof. Djagal Wiseso Marseno menyatakan jika ospek daring dilakukan sebagai bekal para mahasiswa baru di UGM.
Djagal menuturkan jika ospek daring tidak akan mengurangi esensi PPSMB "Di era pandemi ini pelaksanaannya memang sedikit berbeda, tetapi semangatnya tetap sama, yaitu untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, nilai ke-UGM-an, dan nilai keilmuan,” jelas Djagal dilansir dari Harian Jogja (7/9).
Para mahasiswa yang yang dibagi ke dalam kelompok-kelompok yang terdiri dari berbagai program studi dan daerah asal, diharapkan Djagal dapat menjalin kerja sama dan berdiskusi dengan memanfaatkan media digital.
"Yang digembleng bukan ketahanan fisik, tapi ketahanan intelektualitas dari mahasiswa sebagai insan akademis. Harapannya selama mengikuti PPSMB kecerdasan softskill mahasiswa meningkat dan bisa memiliki toleransi serta mampu beradaptasi selama menjadi mahasiswa UGM,” imbuhnya.
Selain ospek daring UGM, simak berita menarik dari berbagai daerah lainnya di Nusantara hanya di Warta Harian Nasional Djawanews.
