Djawanews.com – Proses penyembelihan hewan kurban dalam perayaan Hari Raya Iduladha berlangsung hingga Hari Tasyrik, yaitu pada Senin (03/08/2020). Meskipun begitu, belasan ribu hewan kurban telah disembelih di Kabupaten Gunungkidul. Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Gunungkidul mengatakan bahwa sampai Minggu (02/08/2020), 12.405 hewan kurban telah disembelih.
“Rinciannya, antara lain sapi sebanyak 2.445 ekor, kambing 9.714 ekor, dan domba 246 ekor,” ungkap Bambang Wisnu Broto, Kepala DPP Gunungkidul, Senin (03/08/2020).
Belasan ribu hewan kurban tersebut disembelih di 1.424 lokasi, tersebar di 18 kapanewon. Titik-titik tersebut telah mendapat rekomendasi dan diberi izin untuk melaksanakan penyembelihan.
Bambang mengatakan, dalam pemantauan dan pendataan yang dilaklukan oleh DPP Gunungkidul terkait kondisi hewan kurban setelah disembelih, ditemukan sejumlah kasus cacing hati.
“Berdasarkan laporan yang masuk, hingga kemarin ada 18 kasus cacing hati ringan,” ungkapnya.
Selain memantau kesehatan hewan kurban, DPP Gunungkidul juga melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan penyembelihan hewan kurban. Hal tersebut dilakukan karena pelaksanaannya harus sesuai protokol kesehatan.
“Berdasarkan pengamatan, mereka tetap mengenakan masker dan tidak beramai-ramai saat penyembelihan,” ungkap Immawan Wahyudi, Wakil Bupati Gunungkidul.
DPP Gunungkidul mencatat, terjadi penurunan jumlah hewan kurban dibanding tahun lalu. Pada 2019 terdapat 3.446 sapi disembelih pada Iduladha, sedangkan Iduladha 2020 ada 2.445 ekor.
Jika Anda ingin mendapatkan info terkini lain, baik lokal, nasional, maupun mancanegara, ikuti terus berita hari ini.