Djawanews.com – Untuk meringankan beban orang tua selama pandemi virus corona (Covid-19), pemerintah Kota Salatiga mengalokasikan dana sebesar Rp 2,4 miliar untuk memberikan subsidi kuota internet selama siswa belajar secara daring di rumah.
Wali Kota Salatiga, Yulianto menyampaikan, bantuan subsidi kuota internet akan disalurkan mulai Agustus 2020 ini.
“Bantuan akan diberikan untuk seluruh siswa, baik sekolah negeri maupun swasta. Nanti setelah aturan dan teknisnya selesai, langsung diberikan kepada siswa,” ujar Yulianto, melansir Kompas, Kamis (6/8/2020)
Dia mengungkapkan, bantuan subsidi kuota internet rencananya akan dilangsungkan hingga dimulainya aktivitas belajar mengajar secara tatap muka di sekolah.
Yulianto menuturkan, pos anggaran bantuan subsidi untuk siswa tersebut berasal dari Belanja Tak Terduga (BTT).
“Kemarin kita lihat dari BTT masih ada sisa, lalu dialihkan untuk subsidi siswa dalam PJJ ini tidak ada masalah, jadi kita putuskan membantu subsidi ini dengan tujuan meringankan beban orangtua,” terang Yulianto.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Salatiga Yuni Ambarwati mengatakan, bantuan sosial untuk subsidi kuota internet diberikan bagi siswa yang duduk di bangku sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).
“Sesuai juknis, bantuan itu bisa untuk membeli kuota bagi siswa,” ucap Yuni.
Dia merinci, verifikasi awal jumlah siswa SD negeri yang akan menerima bantuan sebanyak 11.707 orang dan sisa SD swasta 5.203 orang. Sehingga jumlah keseluruhan mencapai 16.190 siswa.
Sedangkan jumlah siswa SMP negeri yang akan menerima bantuan kuota internet sebanyak 7.053 orang dan siswa SMP swasta 3.049 orang. Jumlah total sebanyak 10.102 siswa.
Terakhir, siswa Pusat kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) negeri ada 192 orang dan PKBM swasta 1198 orang, jika ditotal jumlahnya mencapai 1.390 siswa.
“Secara keseluruhan, penerima bantuan kuota ada 28.042 siswa, nanti diverifikasi lagi,” jelas Yuni.
Adapun besaran subsi kuota internet untuk siswa SD adalah Rp 75.000. sedangkan utuk siswa SMP dan PKBM masing-masing mendapat Rp 100.000.