Djawanews.com – Akhir Juli lalu, arkeolog yang tergabung dalam Unit Dieng Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menemukan tangga batu atau undak-undakan peninggalan Mataram Kuno di dataran tinggi Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah.
Penemuan tangga batu tersebut mengindikasikan adanya kegiatan ritual keagamaan di kawasan tersebut.
Selain itu, keberadaan tangga batu yang disebut warga setempat sebagai ondo budho itu juga terkait dengan keberadaan kompleks candi Hindu yang diyakini sebagai peninggalan abad tujuh dan delapan di masa Mataram Kuno. Tangga batu itu juga diyakini berfungsi sebagai jalur warga untuk melakukan kegiatan religi di kompleks candi tersebut, kata arkeolog.
“Di Sikunang, kami menemukan Ondo Budho masih utuh, pada bagian atas memiliki 54 undakan (tangga) kemudian terputus, tetapi dan di bawah ditemukan 16 undakan,” kata Koordinator Unit Dieng Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah, Eri Budiarto dikutip dari BBC.
“Lebarnya sekitar satu meter, dan kalau panjangnya mencapai lebih dari 20 meter,” lanjutnya menambahkan.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.
