Djawanews.com – Belum lama ini, beredar foto yang diklaim merupakan potret Presiden Amerika Serikat, Joe Biden berlutut memohon maaf di hadapan putra George Floyd.
Foto bertuliskan teks “We are sorry – US Government awards George Floyd’s family $ 27 million dollars for his untimely death caused by the police officers an incidence that caused World-wide demonstrations. President Joe Biden had to kneel down in front of George Floyd’s son to ask for forgiveness,” tersebut salah satunya diunggah akun Facebook Khairul Asyhar Idris pada 14 April 2021 di grup BERSATU CAWANGAN SEKSYEN 4 WANGSA MAJU dengan narasi sebagai berikut:
“Pemimpin hebat dunia , Presiden USA Joe Biden berlutut, memohon maaf didepan anak lelaki George Floyd diatas kesilapan pihak Polis terhadap kematian Bapanya. Ular menyusur akar, tidak akan hilang bisanya.”
Hasil penelusuran mengungkapkan narasi dalam unggahan foto tersebut merupakan HOAKS alias tidak benar.
Faktanya, anak laki-laki di hadapan Joe Biden bukanlah anak George Floyd. Melainkan CJ Brown, putra pemilik toko pakaian Three Thirteen, sebuah unit usaha yang disambangi Biden di tengah kampanyenya di Michigan September 2020 lalu.
Foto identik dengan sudut pengambilan gambar berbeda diabadikan fotografer Chip Somodevilla. Dalam foto yang diunggah di situs berbagi gambar, Getty Images tersebut tertera keterangan:
“Mengenakan masker, calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden berlutut mengobrol dengan CJ Brown saat berbelanja di Three Thirteen, sebuah toko pakaian di Avenue of Fashion, 9 September 2020, di Detroit, Michigan. Biden berkampanye di Michigan, negara bagian yang dimenangkan oleh Presiden Donald Trump pada 2016 dengan selisih kurang dari 11 ribu suara.”
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di warta harian Djawanews. Selain itu, untuk mendapatkan update lebih cepat, ikuti juga akun Instagram @djawanews.