Djawanews.com – Sandiaga Uno dikabarkan akan merapat ke Partai Persatuan Pembangunan. Langkah ini dinilai menjadi langkah politik yang realistis. Pandangan tersebut dikemukakan Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rif’an.
Menurut Ali Rif'an, pintu Sandiaga Uno di Gerindra sudah tertutup jika ingin mendapatkan tiket calon presiden atau calon wakil presiden.
"Gerindra sudah menetapkan Prabowo sebagai capres, untuk cawapresnya sudah pasti akan mengambil dari ceruk politik lain. Potensi besar Prabowo akan ambil cawapres dari PKB," jelas Ali Rif'an.
Bagi mantan Manajer Riset Poltracking ini, sosok Sandiaga Uno adalah sosok petarung politik yang biasa bermain politik di masa injury time.
Ia menganalisa, dengan nantinya mendapatkan tiket di PPP, bisa jadi Sandi sedang menjalankan strategi untuk meraih jatah Cawapres, baik cawapresnya Ganjar, Anies atau Prabowo.
Dalam pandangan Ali Rif'an, Sandi berbeda dengan tokoh politik lain. Sejak awal ia tidak gencar melakukan sosialisasi karena memang secara politik sosoknya sudah populer di mata masyarakat.
"Dari sisi etika politik, kalau mundur resmi tidak masalah, yang masalah masih Gerindra tapi safari ke partai lain," pungkas Ali Rif'an.
Dapatkan warta harian terbaru lainya dengan mengikuti portal berita Djawanews dan akun Instagram Djawanews.