Djawanews.com – Wapres ke-10 dan 12 RI Jusuf Kalla mengapresiasi langkah cawapres nomor urut tiga, Mahfud MD mundur dari jabatannya sebagai Menko Polhukam. Ia berharap Menhan sekaligus capres nomor urut 2, Prabowo Subianto melakukan hal yang sama untuk menghindari konflik kepentingan.
"Kita syukur Pak Mahfud MD itu keluar, bagus. Kita tunggu lagi Pak Menhan," kata JK di Jakarta.
Menurutnya, Prabowo perlu mengikuti langkah Mahfud yang mundur dari kabinet agar tidak membingungkan masyarakat.
"Supaya jangan nanti orang bingung. Ini tugas kampanye atau tugas kementerian yang dilakukan. Dan supaya juga yang lainnya lah," kata JK.
Dia menambahkan, langkah Mahfud pernah juga dilakukannya saat maju sebagai cawapres pada Pilpres 2004. Saat itu dia mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Diketahui, JK dan SBY merupakan menteri dalam kabinet pimpinan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri. Keduanya mundur dari jabatan menteri saat maju sebagai pasangan capres-cawapres.
"Saya seperti itu, dulu 2004 saya Menko Kesra. Malah sebelum mendaftar, saya minta keluar," ucapnya.
Diketahui, Mahfud MD resmi menyerahkan surat pengunduran diri sebagai menko polhukam kepada Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Kamis (1/2) sore.