Djawanews logo
×
  • Masuk
  • Berita Hari Ini
  • Bisnis
    • Entrepreneur
    • Market
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Infotainment
    • Inspirasi
    • Kesehatan
    • Relationship
  • Otomotif
  • Sepak Bola
  • Sport
  • Teknologi
  • Travel
  • Serba-serbi
  • Kriminal
  1. Home
  2. Berita Hari Ini
Adi Prayitno Nilai PBNU Sulit Gulingkan Cak Imin dan Rebut Kembali PKB
Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. (Dok. PKB)

Adi Prayitno Nilai PBNU Sulit Gulingkan Cak Imin dan Rebut Kembali PKB

MS Hadi
MS Hadi 29 Juli 2024 at 09:07am

Djawanews.com – Direktur PPI Adi Prayitno menanggapi pernyataan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) terkait pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk menggulingkan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan merebut kembali Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia menilai hal itu akan akan sulit terealisasi.

Seperti diketahui, Gus Ipul mengungkapkan jika saat ini pihaknya sedang mendiskusikan untuk membentuk semacam pansus untuk mengembalikan PKB ke pangkuan NU, karena sudah dianggap melenceng dari fatsun awal berdirinya.

Adi menilai, wacana yang dilontarkan Gus Ipul tidak bisa lepas dari sejarah perselisihan kubu Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dengan Cak Imin. Menurutnya, gesekan antara PBNU dan PKB meruncing usai Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menggantikan Said Aqil Siradj.

Hal ini membuat terciptanya irisan politik antara PBNU dengan PKB. Memang hubungan dengan PKB memanas dan meruncing ya, karena Ketum PBNU saat ini, dinilai memiliki kepentingan politik yang berbeda dengan Cak Imin,” ujar Adi, Minggu 28 Juli 2024.

Baca Juga:
  • Pelantikan PWNU Papua Selatan, Ketum PBNU Ajak Teguhkan Persaudaraan dan Bangun Peradaban di Ujung Timur Indonesia
  • Apresiasi untuk Driver dan Kru Ambulans, Kiai Zuhdi: Buah dari Khidmah kepada Masyarakat
  • PBNU Bentuk Satgas Bantu Percepatan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis

Karena itu, wajar jika wacana pansus ini dianggap sebagai langkah politik dari kubu Gus Dur yang ingin merebut kembali PKB di tengah ketidakharmonisan antara pengurus PBNU dengan PKB, sekaligus upaya menyelaraskan kepentingan politik NU dengan PKB.

Adi menegaskan, PKB memang lahir dari rahim NU, sebagai wadah politik untuk para kader NU. Tapi, PKB merupakan institusi politik mandiri yang tidak bisa diintervensi dan diatur-atur oleh pihak manapun termasuk PBNU.

“Sulitnya karena memang PKB adalah institusi yang punya struktur tersendiri dan memiliki tarikan keorganisasian, kepengurusan, dan kepentingan yang berbeda dengan NU. Jika memang ada pansus, mungkin secara politik akan ramai, tapi pada praktiknya akan sulit,” tutup Adi.

Bagikan:
#berita hari ini#djawanews#PBNU#PKB#Gus Ipul#Gus Yahya#Cak Imin#GUS DUR#adi prayitno

Berita Terkait

    AS Resmi Kenakan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Berlaku Mulai 1 Agustus 2025
    Berita Hari Ini

    AS Resmi Kenakan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Berlaku Mulai 1 Agustus 2025

    Djawanews.com – Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara resmi memberlakukan tarif impor 32 persen untuk semua produk Indonesia yang masuk ke AS mulai 1 Agustus 2025. Kebijakan ini disampaikan melalui ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Bantuan Subsidi Upah Telah Disalurkan ke 8,3 Juta Pekerja
    Berita Hari Ini

    Bantuan Subsidi Upah Telah Disalurkan ke 8,3 Juta Pekerja

    MS Hadi 08 Jul 2025 11:38
  • KTT BRICS 2025, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen RI Hadapi Perubahan Iklim dan Krisis Kesehatan Global
    Berita Hari Ini

    KTT BRICS 2025, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen RI Hadapi Perubahan Iklim dan Krisis Kesehatan Global

    MS Hadi 08 Jul 2025 10:07
  • Eks Wali Kota Palembang Harnojoyo Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Pasar Cinde
    Berita Hari Ini

    Eks Wali Kota Palembang Harnojoyo Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Pasar Cinde

    Djawanews.com – Kejaksaan Tinggi Sumsel menetapkan mantan Wali Kota Palembang Harnojoyo sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek revitalisasi pasar Cinde Palembang. Harnojoyo ditetapkan sebagai tersangka setelah diperiksa ....
    MS Hadi
    MS Hadi
  • Rabu Besok, Bareskrim Gelar Pekara Khusus Ijazah Jokowi
    Berita Hari Ini

    Rabu Besok, Bareskrim Gelar Pekara Khusus Ijazah Jokowi

    MS Hadi 08 Jul 2025 07:04
  • DPR Bentuk Tim Supervisi Kawal Penulisan Ulang Sejarah, Puan: Harus Dilaksanakan Seterang-terangnya
    Berita Hari Ini

    DPR Bentuk Tim Supervisi Kawal Penulisan Ulang Sejarah, Puan: Harus Dilaksanakan Seterang-terangnya

    MS Hadi 07 Jul 2025 20:56

Anda Harus Tahu

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?
Kesehatan

Pasangan Calon Pengantin Dianjurkan Vaksin Sebelum Menikah, Apa Saja Jenisnya?

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda
Lifestyle

Polusi Udara Memburuk, Ketahui 7 Langkah Melindungi Paru-paru Anda

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar
Lifestyle

Kesalahan Makan Yogurt yang Bisa Bikin Tubuh Makin Melar

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android
Teknologi

Simpan Banyak File tanpa Bikin Ponsel Lemot, Ketahui 7 Tips Hemat Memori Android

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!
Lifestyle

Mudik Bersama Anak, Jangan Lupakan Obat Ini!

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan
Kesehatan

Pakar Bagikan Kiat Memilih Olahraga saat Menjalankan Puasa Ramadan

Populer

PCO Sebut Jumlah Penerima Manfaat MBG Telah Capai 5,5 Juta Orang
Berita Hari Ini

1

PCO Sebut Jumlah Penerima Manfaat MBG Telah Capai 5,5 Juta Orang

Presiden Prabowo Luncurkan SPPG Polri di Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara
Berita Hari Ini

2

Presiden Prabowo Luncurkan SPPG Polri di Peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara

Kepala Bapenda Semarang Ngaku Setor Rp1,2 Miliar Iuran Pegawai ke Mbak Ita
Berita Hari Ini

3

Kepala Bapenda Semarang Ngaku Setor Rp1,2 Miliar Iuran Pegawai ke Mbak Ita

Dirut Sritex Bantah Uang Rp2 Miliar yang Disita Kejagung terkait Korupsi: Tabungan Pendidikan Anak
Berita Hari Ini

4

Dirut Sritex Bantah Uang Rp2 Miliar yang Disita Kejagung terkait Korupsi: Tabungan Pendidikan Anak

Dinonaktifkan, PM Paetongtarn Minta Maaf ke Publik Thailand
Berita Hari Ini

5

Dinonaktifkan, PM Paetongtarn Minta Maaf ke Publik Thailand

Pilihan Editor

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien
Berita Hari Ini

Lukisan Danang Farshad di ARTJOG 2024, Tentang Konservasi Laut dan Serangan Alien

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya
Berita Hari Ini

Jokowi: Saya Mengenal Rizal Ramli sebagai Ekonom Cerdas dan Aktivis Kritis karena Cinta terhadap Bangsanya

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said
Berita Hari Ini

Tak Ingin Ada Konflik Internal di Timnas AMIN, Ahmad Ali Minta Maaf ke Sudirman Said

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD
Berita Hari Ini

BNPT: Sebanyak 148 Teroris Ditangkap Sepanjang 2023, Didominasi JII dan JAD

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa
Berita Hari Ini

Representasikan Wisata Budaya, Satpam Borobudur Pakai Seragam Bernuansa Jawa

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa
Berita Hari Ini

Mahasiswa IPB yang Hilang Saat Penelitian di Pulau Sempu Ditemukan Sudah Tak Bernyawa

Follow Google News Kami: Djawanews logo
Djawanews logo
Tentang Kami Kontak Kami Privacy Policy Redaksi Pedoman Media Siber Karir
fb
tw
ig
© Copyright 2025 Djawanews Media Utama
arrow-up