Djawanews.com – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus Joko Dwi Putranto mengungkapkan pelaksanaan rapid test virus corona di Kudus, Jawa Tengah hingga kini baru mencapai 2.500 warga. Sementara target yang disasar sebanyak 4.000 warga.
“Target sebanyak 4.000 penduduk setara 0,5 persen dari 800.000 jiwa di Kabupaten Kudus sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah,” kata Joko Dwi Putranto dikutip dari Antara.
Dinkes Kudus mengakui tidak bisa serta merta menuntaskan target rapid test corona hingga 4.000 orang. Hal ini disebabkan pelaksanaan rapid test harus mengikuti petunjuk teknis dari Kementerian Kesehatan dengan memprioritaskan hasil penelusuran kontak.
Kasus COVID-19 di Kabupaten Kudus sendiri hingga tanggal 8 Juli 2020 mencapai 330 kasus, sebanyak 241 kasus dari dalam wilayah dan 89 kasus dari luar wilayah.
Sementara pasien positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan sebanyak 72 orang, sebanyak 49 orang di antaranya dari Kudus selebihnya dari luar Kudus. Sedangkan menjalani isolasi mandiri sebanyak 116 orang, meliputi 84 orang warga Kudus dan selebihnya warga luar Kudus.
Untuk mengetahui ragam perkembangan peristiwa regional, nasional dan mancanegara terupdate, ikuti terus rubrik Berita Hari ini di Djawanews.